Latest Updates
Setting Router
Kamis, 26 Juli 2012

Konfigurasi Ip Address Debian Linux

debian server


Semua peralatan yang terhubung ke jaringan computer, membutuhkan alamat khusus yang disebut Ip Address agar semua peralatan tersebut dapat berhubungan satu sama lain. Oleh sebab itu, Network Interface Card tidak akan berarti apa-apa, jika Ip Address pada interface tersebut tidak diset terlebih dahulu. Memberi Ip Address pada linux debian tidaklah sulit. Untuk cara cepatnya, gunakan perintah singkat dibawah ini.



debian-server:/home/fiki # ifconfig eth0 192.168.10.1 netmask 255.255.255.0 up

Kelemahan perintah di atas adalah, jika computer booting ulang, maka konfigurasi Ip Address tersebut akan hilang. Untuk itu kita harus mengedit file interfaces, agar konfigurasi tersebut tidak hilang walaupun computer booting ulang. Kita bisa menggunakan aplikasi text editor vim, vi, nano, Pico, gedit¸ ataupun yang lainya untuk mengedit file tersebut. Berikut ini saya menggunakan editor nano karena lebih mudah dalam pengoperasianya

debian-server:/home/fiki # nano /etc/network/interfaces

# This file describes the network interfaces available on your system
# and how to activate them. For more information, see interfaces(5).
# The loopback network interface
auto lo
iface lo inet loopback
# The local network interface
auto eth0
iface eth0 inet static
address 192.168.10.5
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.0
broadcast 192.168.10.255
gateway 192.168.10.1

Simpan konfigurasi ip address diatas. Tekan ctrl + x --> y --> enter

Kata auto yang terletak di depan nama suatu interface, menandakan bahwa interface tersebut akan dinyalakan secara otomatis pada saat computer booting. Interface lo tidak memiliki konfigurasi Ip Address, karena lo digunakan sebagai loopback sehingga memiliki Ip Address yang pasti yakni 127.0.0.1. Alamat IP ini digunakan oleh komputer untuk berkomunikasi dengan dirinya sendiri. Konfigurasi Ip Address untuk ethO harus diberikan secara manual, karena interface tersebut menggunakan IP statis.

Agar konfigurasi tersebut dapat langsung dijalankan, kita harus merestart terlebih dahulu service networking.

debian-server:/home/fiki# /etc/init.d/networking restart

coba ping ip yang kita buat tadi bila reply berarti konfigurasi anda benar.

debian-server:/home/fiki#ping 192.168.10.1

Jika ingin menambahkan interface lagi, tinggal tambahkan script seperti diatas, pada baris paling bawah. Dan ganti etho, menjadi eth1, eth2, eth3, dan seterusnya.

Catatan :
Anda harus mengubah autentikasi user biasa ($) menjadi root(#) sebelum melakukan konfigurasi 


Tips :
Gunakan perintah su untuk merubah autentikasi user biasa ($) menjadi root(#)
fiki@debian-server:~$ su
password:
debian-server:/home/fiki#

Posting Komentar

Kritik dan Saran sangatlah dibutuhkan, agar blog ini menjadi blog yang lebih berkualitas, dan kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya bagi para pengunjung yang telah berkomentar sesuai dengan tata cara yang benar dan tidak mengandung unsur negatif.

 

Komentar Terbaru

Pengarsipan

Info Blog

Free counters! SEO Stats powered by MyPagerank.Net
Technology TopBlogIndonesia.com
W3 Directory - the World Wide Web Directory Copyrighted.com Registered & Protected 
QCFX-QQBN-4UEU-RIOH
Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]